Rumah Nyaman dengan Gaya Skandinavia di Pekanbaru

Ad
Nita Ramadhita – homify Nita Ramadhita – homify
SCANDINAVIAN MOOD DESIGN, CASA.ID ARCHITECTS CASA.ID ARCHITECTS Comedores de estilo escandinavo Madera Acabado en madera
Loading admin actions …

Gaya Skandinavia adalah gaya interior yang cukup populer dan diminati banyak orang saat ini. Desain interior ini awalnya populer di negara-negara Eropa, khususnya di Norwegia, Swedia, dan Denmark. Akan tetapi, seluruh dunia mulai mengadaptasi desain interior Skandinavia karena dinilai cocok untuk digunakan di berbagai iklim.

Ada beberapa prinsip yang harus kita ketahui mengenai gaya Skandinavia pada desain interior, yaitu: keberagaman fungsi, penggunaan elemen alam, warna yang cerah, pencahayaan yang baik, inovasi yang kreatif, dan sisi humanistik. Hunian dengan gaya Skandinavia dibuat dengan mementingkan kesederhanaan dan furniturnya mengedepankan multifungsi. Desain interior ini juga memerhatikan sustainability sehingga inovasi akan terus dilakukan agar produk-produk yang digunakan bisa memiliki manfaat yang maksimal, namun membutuhkan sedikit material dan biaya.

Profesional kami, CASA.ID architecture and design, menawarkan desain interior dengan gaya Skandinavia yang kental pada sebuah hunian di Pekanbaru dengan mengedepankan unsur kesederhanaan dan kenyamanan. Hasil desain profesional kami di bawah ini bisa membantu Anda mencari inspirasi untuk mewujudkan keinginan Anda memiliki rumah dengan gaya Skandinavia.

1. Dominasi warna netral

Profesional kami mengandalkan warna putih sebagai warna yang mendominasi interior hunian di Pekanbaru ini. Seperti kebanyakan gaya Skandinavia yang diadopsi di berbagai negara, warna putih memang yang paling sering digunakan dan sangat merepresentasikan gaya Skandinavia.

Pada awalnya, masyarakat Skandinavia sangat mengandalkan cahaya matahari alami karena mereka menghadapi musim dingin yang keras. Oleh karena itu, mereka sangat mengedepankan pencahayaan pada hunian mereka dan memilih warna putih karena dinilai mampu memantulkan cahaya matahari dengan baik. Selain warna putih, warna-warna netral lainnya, seperti abu-abu, cokelat, dan hitam, juga ikut memperkaya desain ini. Warna-warna yang dipilih biasanya terinspirasi dari alam.

Dapur sekaligus ruang makan dengan desain open plan ini menjadi salah satu contoh yang sempurna, karena tampilannya yang bersih dan tata letak furnitur yang disesuaikan dengan kebutuhan.


2. Terinspirasi dari alam

Ciri khas desain Skandinavia yang lain adalah furniturnya yang terinspirasi dari alam. Oleh karena itu, furnitur yang digunakan juga lebih banyak menggunakan bahan kayu. Terkadang, kayu yang digunakan dibiarkan alami tanpa polishing untuk lebih menunjukkan unsur alam di dalamnya.

Berbagai macam tanaman indoor juga turut mempercantik ruangan dan memberikan kesan segar. Masyarakat Skandinavia menggunakan banyak unsur tanaman sebagai dekorasi di dalam rumahnya. Namun agar tidak monoton, salah satu trik yang sering dilakukan adalah memilih furnitur dengan satu bagian yang memiliki tekstur atau warna berbeda dibandingkan seisi ruang, misalnya warna dudukan kursi dan meja yang kontras dengan seisi ruang yang cenderung lebih netral dan cerah.

3. Ruang gerak yang leluasa

Gaya Skandinavia sangat mengandalkan kesederhanaan. Maka dari itu, furnitur minimalis lebih cocok untuk desain interior ini. Dengan tidak terlalu banyak menempatkan furnitur atau dekorasi, kesederhanaan dan kepraktisan gaya Skandinavia akan semakin bisa dimunculkan.

Gaya Skandinavia juga berfokus pada detail-detail yang membuat hidup manusia terasa mudah dan nyaman. Menambahkan furnitur dan dekorasi dengan bijak akan membuat ruang gerak yang leluasa di dalam rumah sehingga Anda akan merasa nyaman. Pilihlah furnitur yang multifungsi dan memang yang Anda butuhkan.

¿Necesitas ayuda con tu proyecto?
¡Contáctanos!

Destacados de nuestra revista